Rajapolah, Sentra Kerajinan Anyaman Pandan

Rajapolah adalah nama sebuah kecamatan sekaligus nama sebuah desa yang terdapat di wilayah kabupaten Tasikmalaya.

rajapolahKecamatan Rajapolah berbatasan dengan beberapa wilayah yaitu, di sebelah utara berbatasan langsung dengan wilayah kecamatan Ciawi, di sebelah timur berbatasan dengan wilayah kabupaten Ciamis, dimana sungai Cintaduy sebagai batasnya. Sebelah barat berbatasan dengan wilayah kecamatan Cisayong dan Ciawi, dan di sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Cisayong.

Letak kecamatan Rajapolah tidak jauh dari gunung berapi, yaitu gunung Galunggung yang mengalirkan beberapa sungai ke wilayah kecamatan Rajapolah dan bermuara di sungai Citanduy. Hal ini mengakibatkan kecamatan Rajapolah sebagai daerah yang subur, sehingga sebgian besar penduduknya hidup dari pertanian.

Selain kondisi geografis tersebut di atas, wilayah kecamatan Rajapolah dilewati jalan raya utama yang menghubungkan kota Bandung dengan Kabupaten Tasikmalaya dan kecamatan Ciawi. Terdapat pula stasiun dan jalur kereta api. Jalan raya juga menghubungkan wilayah Rajapolah dengan kecamatan Panjalu (dibawah kabupaten Ciamis), dengan kecamatan Cisayong dan dengan kecamatan Pagerageung.

Berdasarkan jaringan lalu lintas yang strategis tersebut maka Rajapolah mempunyai jalur komunikasi yang baik bagi pengembangan kerajinan anyaman pandan, mudah mendatangkan bahan baku dan mudah menjual barang kerajinan ke pasar.

Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa pada umumnya penduduk Rajapolah bermata pencaharian sebagai petani. Dengan berkembangnya kerajinan anyaman pandan maka beberapa petani tersebut mencari pekerjaan sampingan sebagai perajin untuk penghasilan tambahan. Biasanya para petani mengerjakan anyaman pandan pada waktu musim kemarau atau musim setelah panen. Di antara mereka ada yang bekerja sebagai penyedia bahan baku (bahan belum jadi), bahan siap olah (bahan setengah jadi atau lembar anyaman), perajin dan tenaga finishing. Selain sebagai mata pencaharian sampingan terdapat pula di antara mereka yang bermata pencaharian pokok sebagai perajin anyaman pandan.

Usaha kerajian pandan sudah sejak lama ditekuni oleh sebagian penduduk secara turun temurun di lokasi sentra produksinya. Kegiatan proses produksi kerajinan pandan dikerjakan dengan menggunakan alat sederhana sehingga sangat mudah dikerjakan oleh siapapun termasuk ibu-ibu rumah-tangga. Pengadaan sarana produksi dan bahan baku usaha kerajinan pandan diupayakan sendiri oleh perajin. Bahan baku dan penunjang industri kerajinan pandan yang biasa digunakan oleh para perajin adalah: anyaman pandan, kain, benang jahit, kancing batok kelapa, lem, zat warna/pengkilap, vernis, resluiting, tambang dan karton.

Lokasi sentra produksi kerajinan pandan terletak di sebelas desa yang berada di lima wilayah kecamatan yaitu Kecamatan Rajapolah, Cibalong, Cikalong, Cipatujah dan Pagerageung. Sentra produksi terbesar usaha kerajinan pandan adalah Kecamatan Rajapolah.

dikutip dari http://anyamanku.com/rajapolah-sentra-kerajinan-anyaman-pandan/

Leave a comment